Padangsidimpuan, Alarmpena.or.id – Gedung Adam Malik atau kerap disebut gedung Nasional, yang selama ini menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemerintah Kota Padangsidimpuan, kini menunjukkan kondisi yang memprihatinkan akibat minimnya pemeliharaan optimal.
Pantauan media, atap seng berkarat dan mulai lekang, plafon berlubang, cat pudar, serta pintu yang hanya diikat tanpa dikunci menjadi pemandangan sehari-hari di gedung ini.
Selain itu, fasilitas pendukung seperti kamar mandi dan AC banyak yang tidak berfungsi, lantai keramik retak, tiang listrik dan lampu yang patah, serta pagar gedung yang rusak parah semakin memperburuk keadaan gedung yang seharusnya menjadi kebanggaan masyarakat.
Padahal, gedung ini rutin disewakan dan berkontribusi signifikan terhadap PAD. ironisnya, dana yang seharusnya dialokasikan untuk pemeliharaan gedung tampak tidak dimanfaatkan secara maksimal.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar tentang transparansi dan pengelolaan anggaran pemeliharaan gedung.
“Gedung ini penting dan sering digunakan, tapi perawatannya sangat kurang. Kondisinya makin memburuk dan sangat memprihatinkan.”ujar Dony warga Padangsidimpuan Selatan saat memandang tampilannya, Kamis 18 September 2025.
Ia berharap Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunte jangan tutup mata tidak melirik dengan seksama kondisi saat ini.
Wali Kota juga diharapkan segera melakukan audit menyeluruh dan mengalokasikan anggaran khusus untuk perbaikan dan pemeliharaan gedung. Selain itu, pengawasan pengelolaan dana harus diperketat agar gedung ini kembali layak dan dapat berfungsi optimal sebagai fasilitas publik.
Terpisah, upaya konfirmasi kepada Kepala Bagian Umum Pemko Padangsidimpuan, Tobonsyah Pulungan, terkait penggunaan dana pemeliharaan gedung belum berhasil dilakukan hingga berita ini ditayangkan.
Komentar